Limbah anorganik merupakan salah satu jenis sampah yang sulit diuraikan, tak heran jika harus menyediakan tempat sampah anorganik. Sampah anorganik berasal dari sampah non hayati. Berdasarkan penelitian, sampah anorganik merupakan sampah dari sumber daya alam yang tidak bisa diperbaharui seperti mineral dan minyak bumi. Lalu untuk proses produksi yang menjadi sampah non organic bisa berupa plastik dan aluminium. Banyak orang juga beli tong sampah besar untuk sampah anorganik.
Limbah non organik sebenarnya sudah menjadi permasalahan sejak dulu untuk lingkungan. Banyak bencana alam dan meningkatnya pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh limbah tersebut. Untuk menampung banyak sampah, anda mungkin ingin tahu tentang harga tong sampah 240 liter. lalu apa saja ciri-ciri sampah anorganik?
Pahami ciri-ciri sampah anorganik
Agar anda bisa lebih memahami tentang jenis sampah satu ini. Anda bisa melihat ciri-ciri limbah anorganik di bawah ini.
- Sampah yang sulit diuraikan, artinya limbah atau sampah anorganik membutuhkan waktu lama agar bisa diuraikan secara alami. Bahkan ada beberapa jenis sampah atau limbah anorganik yang membutuhkan waktu sampai puluhan tahun agar bisa diuraikan.
- Sampah berasal dari bahan sintetis.
- Dapar diolah dengan proses daur ulang. Sampah non organik memang sulit untuk diuraikan, namun tetap bisa anda olah dengan proses daur ulang yang tepat. Limbah atau sampah tersebut bisa anda gunakan kembali setelah melewati sebuah proses. Anda juga bisa sediakan tempat sampah green leaf 120 liter di rumah.
Beberapa jenis limbah anorganik
Limbah atau sampah yang berasal dari bahan anorganik dibagi menjadi dua jenis limbah seperti limbah lunak dan limbah keras. Anda bisa simak uraian untuk jenis limbah anorganik di bawah ini.
Limbah lunak
Limbah lunak non organic merupakan limbah yang mempunyai sifat lentur, lunak dan gampang dibentuk. Limbah lunak satu ini bisa berupa cairan, seperti air bekas mencuci baju yang mempunyai kandungan deterjen, minyak, dan kandungan kimia lainnya.
Limbah keras
Sesuai dengan nama diatas, nama limbah tersebut mempunyai sifat keras atau tidak gampang dihancurkan. Sifat keras tersebut didapatkan dari kandungan bahan di dalamnya. Limbah keras mempunyai bahan yang kuat dan hanya bisa hancur dengan menggunakan cara tertentu seperti melalui proses pembakaran ataupun pemanasan. Ada pula tempat sampah fiberglass roda 120 liter yang cocok untuk limbah rumah tangga anda.
Contoh limbah/ sampah anorganik
Ada banyak limbah non organic yang bisa anda temukan di lingkungan sekitar. Setidaknya terdapat empat jenis sampah anorganik yang dapat anda daur ulang seperti berikut:
Limbah plastik
Plastik menjadi salah satu benda yang paling sering anda gunakan. Bahan satu ini biasanya dipakai untuk mengemas barang. Plastic juga banyak digunakan untuk perlengkapan rumah tangga. Barang – barang yang berasal dari bahan plastik memang mempunyai beberapa keunggulan seperti tahan lama dan tidak mudah berkarat.
Meskipun barang dari bahan plastik mempunyai berbagai keunggulan, namun saat sudah tidak anda gunakan, maka bisa berubah menjadi sampah anorganik. Jenis limbah satu ini menjadi sangat sulit untuk diuraikan, seperti kantong plastik, botol plastik, sedotan, dan masih banyak lainnya. Nah, anda bisa juga memanfaatkan barang bekas menjadi tong sampah, seperti tong sampah bekas drum.
Limbah gelas atau kaca
Limbah atau sampah non organik berasal dari kaca, seperti piring atau gelas yang sudah pecah dan tidak bisa digunakan kembali sesuai fungsinya.
Limbah logam
Contoh limbah anorganik ini berasal dari limbah berbahan logam, seperti kaleng, timah, besi, alumunium dan jenis logam lain. kaleng merupakan salah satu sampah logam yang banyak ditemui dan sering didaur ulang. Nah, anda bisa pisahkan sampah dengan menggunakan tempat sampah anorganik.
Limbah kertas
Sampah atau limbah kertas juga masuk ke dalam jenis limbah anorganik. Kertas memang berasal dari bahan alami, namun sampah tersebut dapat didaur ulang seperti sampah anorganik lainnya yang berupa gelas, plastik, dan kaleng. Oleh karena itu kertas juga masuk ke dalam sampah anorganik.
Bagaimana prinsip mengolah limbah anorganik?
Limbah non organik dapat diolah dengan menggunakan prinsip reduce, reuse, recycle serta replace. Anda bisa simak penjelasan prinsip pengelolaan limbah seperti di bawah ini.
Reduce
Proses reduce atau mengurangi menjadi salah satu cara untuk menurunkan penggunaan barang yang bisa menjadi potensi sebagai sumber limbah. Contoh penerapannya yaitu dengan selalu membawa botol minum saat anda pergi untuk mengurangi sampah botol air mineral. Saat belanja, anda bisa juga membawa tas belanja yang ramah lingkungan agar tidak menggunakan tas plastik.
Reuse
Prinsip mengolah limbah atau sampah anorganik lainnya yaitu reuse. Prinsip ini dapat anda terapkan dengan cara memakai barang-barang anda yang masih bisa digunakan. Jika anda bisa melaksanakan prinsip tersebut, maka jumlah sampah anorganik anda dapat dikurangi. Anda bisa juga cari harga tempat sampah dorong untuk memudahkan anda saat membuang sampah atau mendaur ulang sampah.
Recycle
Recycle menjadi prinsip pengelolaan limbah dengan proses mendaur ulang barang supaya menjadi lebih fungsional. Contoh penerapan untuk prinsip satu ini adalah dengan mengolah sampah plastic menjadi kerajinan, ecobrick, dan pengolahan lainnya yang berguna. Tak hanya mampu mengurangi sampah saja, namun hasil dari proses daur ulang tersebut bisa memberikan nilai ekonomis.
Replace
Prinsip untuk pengelolaan sampah satu ini artinya menggunakan barang-barang yang lebih ramah lingkungan dan masih berkelanjutan. Misalnya saat anda belanja, anda bisa gunakan tas belanja agar anda tak perlu lagi memakai kantong plastic. Atau anda bisa mengganti bungkus makanan dari Styrofoam dengan daun agar lebih mudah diuraikan.
Mengapa sampah organik dan anorganik harus dipisahkan?
Untuk jumlah sampah organik dan anorganik nantinya akan terus meningkat jumlahnya jika tidak dikelola dengan baik. Jika anda pernah melewati lokasi pembuangan, khususnya di daerah perkotaan – anda mungkin melihat tumpukan sampah seperti gunung yang menyebabkan bau tidak sedap. Tak hanya sampahnya semakin menumpuk, sampah tersebut juga bisa mencemari lingkungan. Khususnya jika sampah tersebut tidak dipisahkan terlebih dahulu dan hanya dibuang pada satu tempat saja.
Jika sampah anorganik dan organik tidak dipisahkan, maka tiga unsur kehidupan manusia seperti udara, tanah dan air. Ketiga unsur tersebut dapat tercemar jika terpapar tumpukan sampah. limbah organik yang ditumpuk dan dibiarkan saja bersama limbah anorganik tanpa adanya udara bisa mengeluarkan gas metana serta cairan beracun yang bisa mempengaruhi kualitas tanah dan air. Ditambah dengan bau tidak sedap dari sampah tersebut. Jika anda ingin memisahkan sampah, anda bisa pilih ukuran tempat sampah sulo.
Setelah mengetahui semua dampak dari sampah anorganik, anda bisa membantu untuk mengurangi penggunaannya mulai dari rumah saja. anda bisa juga tanyakan harga tong sampah beroda 120 liter sesuai kebutuhan. Salah satu solusi mudah yang bisa anda coba adalah tempat sampah anorganik dan organik harus dipisahkan.