Beberapa orang sudah menyadari pentingnya pemilahan sampah dengan menyediakan tempat sampah organik dan anorganik baik di tempat umum maupun di rumah masing-masing. Adanya tempat sampah yang berbeda beda tersebut akan memudahkan dalam proses pengelolaan sampah nantinya.
Kasus sampah yang menumpuk sudah semakin berkurang meskipun dalam beberapa tempat masih terdapat sampah yang tidak dibuang pada tempatnya sehingga menumpuk dan menyebabkan kerusakan maupun pencemaran lingkungan. Namun saat ini sudah cukup ada peningkatan akan kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya. Hal yang harus ditingkatkan lagi adalah proses pembuangan sampah tersebut yang dipilih dengan menggunakan tempat sampah organik dan anorganik.
Banyak orang yang masih keliru dalam membuang sampah mereka dan membuat petugas harus memilih secara manual dan mengganggu efisiensi dan keefektifan dalam pengelolaan sampah tersebut. Apalagi saat ini sudah banyak negara yang membagi pembuangan sampah mereka tak hanya melalui tempat sampah organik dan anorganik. Mereka telah membagi seperti sampah kaca, kertas, dan lain lainnya.
Di Indonesia sebenarnya sudah terdapat 4 pembagian tempat sampah yang ada dan biasanya sudah diaplikasikan di beberapa tempat umum. Tempat sampah tersebut ditandai dengan warna mencolok seperti merah, kuning, biru, dan hijau. Indonesia cukup dinilai memiliki kesadaran pengelolaan sampah yang baik dengan adanya ke 4 tempat pembuangan sampah yang berbeda sesuai dengan jenis sampah yang ada.
Dari ke 4 warna tempat sampah tersebut digunakan untuk memisahkan jenis sampah organik, non organik, B3, dan kertas. Pengelolaan sampah di beberapa tempat sudah ter upgrade ke tingkat yang lebih baik yang awalnya terpisah menjadi tempat sampah organik dan anorganik saja dan sekarang sudah lebih spesifik terhadap jenis masing masing sampah yang ada. Tempat sampah ini biasanya jadi tempat sampah outdoor.
Makna Dari Warna Warna Yang Ada Di Tempat Sampah
Dari ke 4 warna yang ada di tempat sampah memiliki fungsi karakterisasi di balik tiap warnanya
1. Warna hijau
Tempat sampah berwarna hijau digunakan untuk pembuangan sampah organik yang nantinya akan diproses menjadi pupuk kompos. Beberapa sampah yang tergolong dalam sampah organik ini seperti daun daunan, bekas sayuran, buah, dan lain lainnya. Tempat sampah khusus ini akan memudahkan dalam proses pengomposan karena sudah dipisah dengan sampah anorganik maupun sampah B3
2. Tempat sampah kuning
Tempat sampah dengan warna kuning digunakan untuk pembuangan sampah anorganik seperti plastik, gelas bekas air, dan lain lain
3. Tempat sampah merah
Tempat sampah berwarna merah digunakan untuk pembuangan sampah jenis B3 atau Bahan Berbahaya dan Beracun seperti, beling , kaca, bekas detergen dan lainnya
4. Tempat sampah biru
Tempat sampah berwarna biru digunakan untuk membuang sampah jenis kertas.